SMANSADASE “siap” UN 2016

Sembuluh II, 7 April 2016 Oleh : Silpanus

Sebagai salah satu sekolah menengah yang berdomisili di Desa Sembuluh II Kecamatan Danau Sembuluh Kabupaten Seruyan Propinsi Kalimantan Tengah, SMA Negeri 1 Danau Sembuluh untuk kali kedua mempersiapkan diri dalam menghadapi babak baru pelaksanaan UN yang secara nasional mengusung slogan “UN Jujur” di tahun pelajaran 2015/2016. Di awali dengan pembentukan Panitia UN 2016 pada bulan oktober 2015 yang lalu, kepala SMAN-1 Danau Sembuluh, ibu Hj. Hadisuyatni, S.Pd.MM melalui berbagai kesempatan senantiasa memberikan motivasi kepada para pengajar dan juga peserta didik untuk bekerja keras dalam proses yang akan dilalui tahap demi tahap sebelum “gong” pelaksanaan UN serentak dilaksanakan se Indonesia. Pengayaan materi kepada kelas XII untuk 6 mata pelajaran IPA yang meliputi Matematika, Bahasa Indonesia. Bahasa Inggris, Fisika, Kimia dan Biologi dan 6 mata pelajaran IPS yang terdiri dari Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Geografi dan Ekonomi. Kesemua mata pelajaran yang di UN kan tersebut di sampaikan oleh para guru mata pelajaran masing masing pada saat bimbel setiap pukul 15.00 s.d 17.00 setiap hari dari senin hingga sabtu, sejak bulan Nopember, Januari hingga bulan Pebruari 2016 yang setiap saat selalu mendapat pengawasan dari Panitia Pelaksana dan Wakil Kepala Urusan Kurikulum yang bertanggung jawab terhadap proses persiapan mulai dari pelaksanaan bimbingan belajar, pelaksanaan

try out 1 dan try out 2, Ujian Sekolah/Praktek hingga UN 4 s.d 6 April 2016. Didalam pelaksanaan try out 1 tanggal 1 s.d 3 Pebruari 2016 mata pelajaran yang di UN kan untuk jurusan IPA dan IPS hasil yang di capai peserta didik masih belum mampu meraih nilai minimal yang di harapkan sekolah yaitu 5.5 untuk semua mata pelajaran, namun dari jumlah peserta didik SMAN-1 Danau Sembuluh tahun pelajaran 2015/2016 sebanyak 73 orang, 41 orang IPS dan 32 orang IPA masih ada beberapa orang yang meraih nilai cukup memuaskan pada beberapa mata pelajaran tertentu baik bagi jurusan IPA maupun IPS. Hasil try out 1 tersebut menjadi dasar bagi para pengajar untuk meningkatkan pengayaan di waktu sisa pelaksanaan bimbel menjelang pelaksanaan try out 2. Berdasarkan inisiatif Kepala Sekolah ibu Hj. Hadisuyatni, S.Pd.MM pelaksanaan try out 2 dengan menggunakan aplikasi softwere “SOFTWARE_CBT_UN_IPA” dan “SOFTWARE_CBT_UN_IPS” yang oleh guru TIK SMAN-1 Danau Sembuluh, Susanto, S.Kom (guru honorer) melakukan conection dengan laptop induk dan hanya bisa di akses dan terkoneksi dengan 20 unit laptop yang di miliki para peserta didik tersebut, jika dengan jumlah sarana itu maka sangat kurang ideal

dengan jumlah peserta ujian, harapan kedepan SMAN-1 Danau Sembuluh bisa mendapatkan lebih banyak laptop minimal notebook untuk mempersiapkan diri dalam UN online sama seperti yang di laksanakan di kota kota besar, red) Pelaksanaan dengan model softwere  beberapa kemudahan dan keuntungan yang di peroleh yaitu tidak ada yang namanya penggandaan soal try out, dana akan lebih hemat dan bisa di alihkan untuk prioritas lainnya, disisi lain tingkat kejujuran peserta didik akan tinggi dan juga lebih giat dalam pemanfaatan sarana ICT dalam kegiatan pembelajaran lainnya. Tahapan berikutnya dalam menuju “UN Jujur 2016”, SMAN-1 Danau Sembuluh (smansadase /widya dharma.red) melaksanakan Ujian Sekolah pada tanggal 23 s/d 30 Maret 2016 yang menggunakan 5 ruang belajar, untuk IPA 2 kelas dan untuk IPS 3 kelas  untuk semua mata pelajaran yang nantinya sebagai laporan Nilai Sekolah meliputi nilai US dan nilai Raport (hasil belajar semester), H-2 pelaksanaan UN, Panitia dan Wakasek Kurikulum

Bp.Taufik Hidayat, S.Pd.MM meluncur menuju ibukota Kecamatan Danau Sembuluh untuk menerima penyerahan paket soal UN yang di bawa langsung dari Kuala Pembuang dengan menggunakan transportasi air (longboat.red) oleh staf bidang PNSP Dinas Pendidikan Kabupaten Seruyan bp Ali (red) yang akan  diserahkan kepada masing masing sekolah yang hadir saat itu SMAN-1 Danau Sembuluh diwakili oleh bp Ahkmad Halimi, S.Pd.I, MM selaku Ketua Panitia UN 2016 dan bp Taufik Hidayat, S.Pd.MM selaku wakasek Kurikulum, SMAN-2 Danau Sembuluh bp Supian selaku kepala sekolah, SMK Kertapati oleh bp Ferry selaku wakil kepala sekolah

dan bp Kuwi, S.Pd selaku kasek SMA PGRI Seruyan Raya yang pada tahun ini menginduk di SMAN-1 Danau Sembuluh, dengan pengawalan anggota polsek Kecamatan Danau Sembuluh, penyerahan soal berjalan lancar dan langsung di bawa ke sekolah masing masing untuk selanjutnya akan di buka pada saat pelaksanaan UN tanggal 4 s.d 6 April di hadapan para pengawas, dewan guru dan para saksi.  Hari pertama pelaksanaan UN 2016 di SMAN-1 Danau Sembuluh berjalan dengan baik dengan pengawalan dari polsek Kecamatan Danau Sembuluh dan juga pengawasan dari bp. Ahmad Kusasi, S.Pd.MM selaku Pengawas dari Dinas Pendidikan

Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Seruyan, paket soal UN di buka dan di saksikan juga oleh Ibu Kepala SMAN-1 Danau Sembuluh di ruang pengawas UN 2016. Para peserta didik sebelum memasuki ruangan di beri pengarahan yang serius oleh ibu Kepala Sekolah, agar didalam menjawab soal di kerjakan dengan sungguh sungguh agar mendapat hasil yang memuaskan, SMA PGRI Seruyan Raya untuk kali pertama menginduk di SMAN-1 Danau Sembuluh mengikuti UN 2016 yang diselenggarakan serentak mulai tanggal 4 April 2016. Brigadir Polisi (Brigpol) Relly Sudarji yang bertugas mengawal dan mengamankan pelaksanaan UN 2016 ini menyatakan bahwa situasi kondusif dan aman sehingga pelaksanaan UN hari pertama berjalan dengan baik, lanjut beliau bahwa untuk pelaksanaan UN kali ini polsek Kecamatan

Danau Sembuluh menurunkan 6 personil yang ditempatkan dan disebarkan di tiap tiap sekolah yang ada di wilayah hukum polsek Kecamatan Danau Sembuluh. Dari pantauan bp Akhmad Kusasi, S.Pd.MM yang mengawasi 2 sekolah di Desa Sembuluh yakni SMK Kertapati dan SMAN-1 Danau Sembuluh secara umum pelaksanaan UN hari pertama berjalan dengan baik, secara tehnis Ketua PGRI Kabupaten Seruyan itu memberikan masukan kepada 2 sekolah untuk pelaksanaan UN tahun berikutnya dapat membuat denah duduk siswa yang dapat memudahkan para pengawas melakukan pengumpulan LJUN, mengingat dari pantauan beliau para pengawas yang mengumpulkan LJUN hari pertama agak kerepotan dalam rotasi mengumpul LJUNpeserta ujian disebabkan rotasi zigzag yang diawali dari barisan depan ke kanan, idealnya kata beliau dari urut depan ke belakang. Pada kesempatan itu juga bp Akhmad Kusasi, S.Pd.MM menyampaikan bahwa pada pelaksanaan UN tahun 2015 khususnya untuk Kabupaten Seruyan hanya 5 sekolah menengah yang mendapat nilai memiliki tingkat integritas tertinggi (UN Jujur 2015) yakni Madrasah Aliyah Kuala Pembuang, SMAN-2 Kuala Pembuang, SMAN-1 Kuala Pembuang, SMAN-1 Danau Sembuluh, SMAN-1 Hanau (red).

Check Also

PROGRAM MAKAN BERSAMA DI SEKOLAH

By silpanus, Danau Sembuluh Maret 2024 Kutipan dari Implementasi dan Penyusunan Praktik Baik Gerakan Sekolah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *