Harapan SMANSADASE Menuju LIPI

Darlan Atjeh, Sembuluh II, 10 Pebruari 2018 09.40 WIB

Oleh : Silpanus

 

Kompetisi liga pelajar Indonesia di cabang sepakbola menjadi primadona yang di gandrungi setiap pelajar khususnya tingkat SMA/SMK untuk meraih peringkat tertinggi dalam pertandingan yang banyak beradu skill dan strategi ini, apalagi dunia persepakbolaan hingga sekarang masih di sukai dan mendominasi kegemaran sebagian besar masyarakat Indonesia pada umumnya sehingga setiap saat dibutuhkan individu yang memiliki skill yang di harapkan dapat berkembang hingga mampu menjadi pilihan oleh  tim tim sepak bola di tiap daerah hingga menjadi skuad tim Merah Putih (Nasional), tentunya hal ini tidak lepas dari kemampuan dunia pendidikan yang ada untuk dapat memanfaatkan secara maksimal ivent ivent sejenis Liga Pelajar (LIPI.red) dalam mempromosikan para peserta didik yang dianggap memiliki skill yang dapat di kembangkan di dunia persepakbolaan, karena tidak menutup kemungkinan pada saat ada ivent liga pelajar ada beberapa orang yang secara diam diam memperhatikan atau mencari bakat bakat baru untuk memperkuat skuad timnya masing masing. Semakin sering suatu sekolah meraih kesuksesan dalam liga pelajar maka semakin besar pula peluang bagi sekolah tersebut untuk mempromosikan anggota timnya dalam daftar pemain pemain terbaik yang layak di perhitungan dalam setiap pertandingan, bahkan tidak jarang akan selalu menjadi bahan pembicaraan di tim lawan jika yang di hadapi adalah tim yang mempunyai pemain pemain hebat dengan skill yang tidak bisa di anggap dan dipandang remeh.

 

Tentunya peran dari para pelatih dalam mencetak pemain pemain hebat akan ikut diperhitungkan bukan hanya karena mampu sebagai tenaga pengajar dan pendidik dalam memberikan materi di dalam ruang belajar tetapi juga di anggap sebagai individu yang multitalent karena pada satu sisi sebagai seorang guru dan disisi lain sebagai pelatih, namun dari semua yang di hasilkan tersebut, kembali kepada peserta didiknya apakah mampu terus mengembangkan ilmu yang telah diberikan seorang guru ataukah berhenti tatkala peserta didik tersebut sudah menyelesaikan studinya di disekolah, sebab sang guru akan tetap berada di unit kerjanya sementara peserta didik akan terus melanjutkan studi ataupun kariernya di tempat lain, jika beruntung tatkala peserta didik selesai dalam studi dan di jemput oleh pencari bakat persepakbolaan tentunya kemampuan skil sepak bolanya akan terus terasah menjadi lebih baik, namun jika tidak, maka kemampuan dan prestasi yang telah di peroleh selama di bangku sekolah akan menjadi pengalaman yang berharga bahwa kalau dirinya pernah menjadi salah satu skuad tim yang mengharumkan nama sekolah di Liga Pelajar.

 

Harapan untuk meraih prestasi di Liga Pelajar bagi SMAN-1 Danau Sembuluh pada tahun 2018 menjadi tantangan yang terus memotivasi skuad SMANSADASE untuk mengasah dan berusaha membuktikan eksistensi sekolah dalam ivent yang bergensi di Liga Pelajar, walaupun hingga kini keberhasilan skuad yang diasuh oleh bpk MEIREZARIANUR, S.Pd biasa di panggil dengan sebutan pa Kinoy adalah seorang guru Fisika yang mempunyai hobbi sepak bola masih berupaya keras untuk bisa eksis di Liga Pelajar yang akan di gelar beberapa waktu mendatang, Kehadiran bpk. Hidayatullah,S.Pd.Gr yang berasal dari Aceh yang baru di tempat tugaskan di SMAN-1 Danau Sembuluh, biasa dipanggil dengan pa Dayat, seorang guru Bahasa Indonesia yang juga memiliki hoby di bidang sepakbola berkolaborasi dengan pa Kinoy mengatur strategi dan tehnik yang dipergunakan dalam setiap latihan bersama dengan scuad SMANSADASE pada beberapa hari terakhir, antusias peserta didik dalam menerima bimbingan tehnis yang di berikan oleh kedua orang guru tersebut memberikan nuansa yang cukup berbeda, apalagi kehadiran  pa Dayat memberikan ritme yang mampu di kolaborasi dengan kemampuan strategi yang sudah di berikan oleh pa Kinoy sehingga dapat di padu padankan dan menjadi harmoni yang cukup menarik dan siap untuk di pergunakan, pada beberapa hari yang lalu sebagai ujicoba kemampuan scuad SMANSADASE dalam pertandingan persahabatan dengan scuad SMAN-2 Telaga Pulang di studion Kertapati Desa Sembuluh dalam pertandingan 2 x 40 menit. Scuad SMANSADASE mampu meraih kemenangan 4 : 1 dan hal ini mendongkrak semangat dari anggota scuad untuk terus memotivasi tim untuk terus belajar dari kemampuan tehnik yang dipertontonkan oleh tim lawan.

 

Semoga harapan yang ada   dapat menjadi semangat bagi scuad SMANSADASE untuk bisa menunjukan eksistensi di dunia persepakbolaan pelajar dan setiap moment pertandingan yang di jalani dapat menjadi pelajaran yang berharga dan dapat diambil manfaatnya untuk memodifikasi scuad SMANSADASE menjadi tim yang dapat mengharumkan SMAN-1 Danau Sembuluh.

Go Fighting Scuad SMANSADASE

& Selamat Bergabung Pa Dayat di Scuad SMANSADASE