20 Januari 2018 , 17.05 WIB

Oleh : Silpanus

Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada tahun 2017/2018 pada tingkat SMA/SMK tidak dapat terelakan lagi, sebagai pengganti Ujian Nasional Berbasis Kertas & Pensil (UNKP) pelaksanaan UNBK diharapkan dapat meminimalisasi penggunaan dana dan diharap tidak sebesar anggaran dalam pengadaan UNKP, walaupun pada awalnya budget yang di keluarkan dalam pelaksanaan UNBK khususnya di awal awal pengadaan sarana dan prasarana cukup besar namun secara continue pelaksanaan Ujian di tahun tahun mendatang dapat menghemat penggunaan dana sebagaimana setiap tahun pelaksanaan UNKP yang dirasa cukup membutuhkan budget relatif besar tiap tahunnya.

Sebagai salah satu SMA yang ada di wilayah Kabupaten Seruyan, SMAN-1 Danau Sembuluh dan segenap orang tua peserta didik berusaha proaktif dalam menyambut pelaksanaan UNBK yang di tahun pelajaran ini mengharuskan sekolah untuk melaksanakan pelaksanaan ujian berbasis komputer, dengan memilih pelaksanaan Offline dalam ujian nasional, SMAN-1 Danau Sembuluh merasa karena masih keterbatasan dalam jumlah komputer, disisi lain masalah dalam ketersediaan prasarana jaringan yang menghubungkan server untuk conect secara online masih belum tersedia. Dukungan orang tua peserta didik, khususnya kelas XII dalam menyambut UNBK di tahun ajaran 2017/2018 ini menjadi suport yang sangat dibanggakan, para orang tua menyadari bahwa tanggung jawab pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab para guru saja, melainkan memerlukan dukungan dari semua pihak jika memang menginginkan pendidikan yang benar benar siap dalam menghadapi tuntutan zaman, zaman dimana teknologi menjadi pilihan yang harus dijalani karena dalam pemanfaatan teknologi tersebut bukan untuk hal yang tidak berguna, melainkan untuk menunjang para peserta didik juga dalam meraih kesuksesan, kesuksesan yang pada akhirnya diharapkan dapat mengangkat harkat dan martabat bagi peserta didik itu sendiri terlebih bagi keluarganya.

Berdasarkan pelaksanaan simulasi UNBK yang terjadwal dilaksanakan pada bulan Pebruari 2018, SMAN-I Danau Sembuluh khususnya para guru saling bekerja sama mempersiapkan perangkat yang telah disediakan oleh dukungan para orang tua kelas XII, bersama sama merakit jaringan nirkabel agar perangkat dapat terkoneksi dengan baik antara komputer server dan komputer klien yang nantinya dipergunakan oleh para peserta didik, membutuhkan kerjasama untuk menyelesaikan jaringan perangkat agar pekerjaan berat bisa terasa ringan, dengan waktu yang relatif singkat juga, mulai dari merakit kabel UTP di setiap PC komputer agar dapat terkoneksi dengan Hub/Swicth yang menghubungkan ke komputer server sebagai komputer sentral yang menyalurkan data/file ke tiap komputer klien yang dipakai oleh peserta ujian, di bagian lain beberapa guru merakit kabel yang menghubungkan arus listrik dan juga merakit jaringan kabel ke mesin genset.

Mengapa membutuhkan genset?, tindakan ini semata mata sebagai langkah antisipasi apabila arus listrik PLN tiba tiba padam pada saat pelaksanaan ujian, sementara kemampuan UPS di tiap tiap PC tidak memungkinkan mensuplay arus cadangan ke PC untuk jangka waktu yang lama, maka membutuhkan mesin genset untuk mensupport arus listrik agar PC yang digunakan baik pada komputer server maupun komputer klien tetap berjalan dengan baik dan semua perangkat yang membutuhkan arus listrik dapat berjalan dengan maksimal. Dengan perakitan yang cepat juga setidaknya sebelum pelaksanaan simulasi, tehnisi, pengawas dan para guru dapat mencoba hasil rakitan yang di kerjakan apakah sudah berjalan dengan baik dan lancar, sehingga diharapkan kesalahan ataupun trouble pada jaringan dapat di atasi sebelum pelaksanaan simulasi UNBK 10 Pebruari 2018. Well come UNBK 2018, semoga tahun 2018 sebagai langkah kecil bersama para orang tua peserta didik kelas XII SMAN-1 Danau Sembuluh menjadi semangat pendidikan untuk bersama sama meraih kesuksesan, dukungan dari orang tua peserta didik  untuk peserta didik.

Download Komik “KIDs Zaman Now”