Usman Kholik, S.Pd. UKG Untuk Pemetaan..?

Kamis, 19 Nopember 2015

Hari terakhir pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG) Kabupaten Seruyan menyisakan beragam ekspresi wajah dari para peserta UKG yang mengikuti sesuai dengan mata pelajaran dan bidang masing masing, dari jumlah soal online yang diujikankan pun berbeda beda jumlahnya, untuk mata pelajaran ekonomi, IPS jumlah soal rata rata 80 butir soal, dengan waktu 120 menit dan berjalan mundur sesuai dengan jatah waktu yang diberikan, pelaksanaan UKG yang berlokasi tiga tempat, SMA, SMP dan SMK di Kuala Pembuang dengan waktu yang bersamaan walaupun ada beberapa oknum yang mencoba mengambil jadwal lebih dulu dikarenakan berbagai alasan  sehingga peserta yang seharusnya masuk pukul 08.00 WIB terpaksa menunggu di jam 11.00 WIB karena batas 20 orang sudah terpenuhi.

Pelaksanaan Uji Kompetensi Guru pada tahap ini berdasarkan beberapa sumber adalah untuk pemetaan terhadap kemampuan pendagogik dan profesionalisme tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang nantinya akan digunakan sebagai dasar pertimbangan  pemberian program pembinaan dan pengembangan profesi guru, hasil tersebut difocuskan untuk identifikasi kelemahan guru dalam penguasaan kompetensi  pendagogik dan professional. Hal senada di sampaikan pa Usman Kholik, S.Pd salah satu unsur pimpinan pada bidang pendidikan olah raga Kabupaten Seruyan mengungkapkan bahwa kegiatan UKG bersifat pemetaan saja bukan sebagai sarana untuk memindahposisikan jabatan guru ke tenaga structural, jika tujuan UKG adalah memindahpsosisikan jabatan guru ke jabatan lainnya bukan melalui UKG tetapi ada system lainnya yang memang lebih tepat dan lebih tertata, tutur beliau disela sela kegiatannya mengikuti rapat anggaran di Kantor DPRD Kabupaten Seruyan.

Pelaksanaan UKG online telah selesai dan semua pesertapun sudah mengetahui hasil dari pelaksanaan UKG tersebut, jika dibandingkan dengan peserta didik yang belajar dengan puluhan mata pelajaran dan di ujikan pada tiap akhir semester kemudian mendapatkan hasil yang baik, maka harapan semua peserta UKG yang diujikan dengan materi 1 Profesional + Pendagogik bisa mendapatkan nilai yang baik adalah suatu keniscayaan. Ditempat terpisah pa Drs.Heru Pramono yang merupakan Kabid Pendidikan Menangah Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga mengungkapkan bahwa pelaksanaan UKG yang sudah dilaksanakan ini nantinya akan berhenti pada batas standar yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagai pengambil kebijakan sesuai dengan target yang ingin di capai dan untuk sementara ini hasil UKG akan di pantau dan ditindak lanjuti kemudian pada tahun depan kemungkinan akan dilaksanakan kembali apabila nilai yang diraih masih belum mencapai angka maksimal,  mengenai kapan dan waktunya beliau tidak dapat memastikan karena untuk masalah tersebut bukan menjadi kewenangan di bidang yang di pimpinnya